Lagi pengen menu yang berkuah-kuah. Lagi ingin yang seger-seger nikmat dan lezat pastinya. Eh tidak kalah pentingnya yang halal hehehe. Sekarang kan lagi heboh-hebohnya warung halal dan non halal. Tapi tidak apalah ya, kalau tidak ada kehebohan, rasanya dunia ini sepi-sepi saja. Tidak ada keramaian dan tidak ada yang diberitakan, hehehe. Yang penting jangan sampai amuk, gitu saja dah. Suasana tetap tentram dan ayem, walau sedikit ada riak-riak perbedaan pendapat. Duh iley, saya sok alim banget hehehe.
Eh soal yang berkuah-kuah nih, saya punya menu favorit. Kedemenan saya banget, yaitu soto Betawi. Eh kalau soal soto Betawi, pastinya yang terkenal yaitu Soto Babat Betaw. Yaitu soto daging sapi jeroan. Tahu kan apa itu daging jeroan? Daging lapisan dinding lambung. Kalau orang Jawa lebih suka menyebut daging anduk., Ya karena dagingnya mirip kain anduk, ada serat serat yang menonjol. Eh jangan salah, daging ini super nikmat dan kenyal-kenyal alot. Tapi tidaklah begitu alot banget, masih gampang dikunyah.
Abangku kelamaan ngomong, tidak menyebutkan alamat warungnya. Eh yang sabat dong, kan baru kata pembuka hehehe. Warung Soto Babat langganan saya ini berada di depan Bank BRI Jalan Tipar Cakung Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. Tidak begitu jauh dengan pertigaan jalan perumahan Gading Griya Lestari. Atau dekat dengan toko material bangunan. Alaaah, patokannya depan Bank BRI gitu saja dah, karena ini bank BRI satu-satunya yang ada di wilayah Keluarhan Sukapura.
Soto Babat Betawi Sukapura ini, bukanya hanya pagi sampai siang, ya sekitar bakda Luhur gitu dah tutupnya. Kalau sore atau malam, digunakan untuk lapak Bebek Madura. Kalau hari Minggu, jika tidak salah pengamatan libur. Ya maklum, warung Soto Babat Betawi ini hanya warung gerobak, sehingga tidak bisa buka full. Dulu seh, pernah membuka cabang di depan Puskesmas Sukapura, entah mengapa tidak bertahan lama. Ya mungkin sepi pembeli atau mungkin sewa kontrakan yang belum terjangkau. Entahlah ya! Saya kok sampai bisa tahu sedetail itu ya, sampai tahu pernah ada cabangnya hehehe.
Warung Soto Babat Betawi Jalan Tipar Cakung Sukapura ini sangat melegenda. Karena usahanya sejak tahun 1990-an. Gimana sudah cukup lama bukan? Dan ini sepertinya sudah generasi yang kedua. Karena saat saya ke sana, beda yang melayaninya. Pelannya masih gadis-gadis hehehe. Ih Abang, dasar mata keranjang. Kalau lihat gadis saja, langsung nerocos bicaranya. Ingat umurlah Bang! Eh, kok saya jadi disalahakan. Emang pelayannya sekarang masih muda, kalau dulu sepasang suami istri.
Soal rasa bagaiman Bang? Rasanya super nikmat dan lezat. Kalau tidak malu sama pelayannya, saya ingin minta nambah lagi. Maklum, saat itu perut dalam keadaan super lapar sehingga kalau hanya satu porsi terasa masih mengganjal. Ih dasar Abang rakus! Nah kalau soal harga? Wah saya kok jadi lupa jika ditanya harganya hahaha. Kalau tidak salah ingat, Soto Babat Betawi tanpa nasi sekitar 17 ribuan rupiah. Kalau tambah nasi, nambah lima ribu rupiah. Ya maklum, kalau sudah keasikan makan, tanpa memperdulikan harga. Langsung bayar gitu dah! Lagian harganya juga masih sangat terjangkau.






Beautiful blog
BalasHapusPlease read my post
BalasHapusBuen provecho decimos ante un plato tan deseado.
BalasHapusPekat kuah sotonya. Kalau di sini ada yang jernih kuah supnya. Dimakan bersama nasi impit, mi atau bihun. Saya suka soto. Sedap menikmatinya saat panas-panas kan.
BalasHapusSedapnya soto babat. Kalau di tempat saya biasanya dimakan bersama buras dan nasi himpit.
BalasHapus