Saya itu lahir dan besar di kampung yang terpelosok. Jauh dari pusat keramaian. Jika harus ke kota, itu jaraknya bisa 7 KM-an. Lumayan jauh bukan? Mumpung suasana liburan, sesekali saya ingin jalan-jalan dan berwisata ke kota besar. Kota Jakartalah tujuan saya. Kota yang saya impikan, kota yang terkenal dengan gemerlapnya kehidupan. Pusatnya hiburan.
Alhamdulillah, impian itu pun kini terwujud. Itu pun berkat bantuan saudara dekat, alias saya ke Jakarta dengan biaya gratis. Betapa senangnya hati ini. Suatu kesempatan yang langka. Perjalanan dari kampung ke Jakarta, begitu lancarnya. Tidak ada hambatan yang berarti. Nyaman diperjalanan, tidak mabuk kendaraan.
Taman Mini Indonesia Indahlah kini yang menjadi tujuan saya. Taman yang begitu luasnya. Saya pun terkagum-kagum. Sudah begitu, ramai pula pengunjungnya. Saya sendiri lupa berapa harga tiket masuk ke Taman Mini Indonesia Indah, karena ya itu semua hal ditanggung saudara saya. Saya hanya terima beres, duduk manis di kursi mobil belakang.
Mobil terus masuk dan melaju dengan perlahan. Mengelilingi area TMII, mencari parkiran yang lega. Terus berjalan sambil melihat pemandangan kanan-kiri. Miniatur rumah adat berbaris dengan rapinya. Seakan-akan melambai-lambai, menyambut kedatangan saya. Akhirnya mobil berhenti di area parkiran depan gedung yang atapnya berwarna kuning keemasan.
Gedungnya besar dan bentuknya seperti keong. Sungguh indah sekali. Dengan arsitektur gedung menawan hati. Atapnya berwarna kuning. Ternyata nama gedung itu adalah Keong Mas. Tapi sayang, saya tidak bisa masuk kedalam. Dan kata penjaga, didalam gedung hanya terdapat teater IMAX. "Berarti mirip nonton film bioskop dong", batin saya. Aduh sayang sekali, jika gedung sebesar itu hanya ada pertunjukan film.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar